Pemilihan umum presiden (Pilpres) 2014 mempertemukan pasangan Jokowi-Jusuf Kalla dan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa bertarung di tengah gelanggang. Siapa yang bakal menjadi pemimpin Indonesia dalam lima tahun ke depan? Simak liputannya di sini.
Jakarta - Si Bohay Perez lagi - lagi menuai sensasi dengan mangkir, tidak lagi mengindahkan undangan panggilan dari Kejaksaan Negeri Jakarta Timur untuk memenuhi kewajibannya menghuni rumah jeruji besi selama 3 bulan karena oleh pengadilan telah dinyatakan bersalah dan harus dikurung.
Mangkirnya Julia Perez ini menunjukkan bahwa JP merasa tidak siap atas keputusan pengadilan tersebut. Hal ini seperti diketahui pihak JP lah yang ngotot membawa kasus ini lebih jauh ke pengadilan karena ingin mengganjal pihak lawan ( DP ). Alih - alih menang dipengadilan tetapi ibarat anak kecil JP tersandung, terantuk batu dan jatuh sendiri.
Pada kesempatan lain Dewi Persik ( DP ) sudah menyatakan stop! Damai saja. Saling memaafkan. Toh sudah dinyatakan sama - sama salah. Tetapi sepertinya menurut pihak DP pIhak Julia Perez ngotot ingin menyelesaikan masalah dipengadilan. Akhirnya keputusan pengadilanlah yang berbicara.
Kini JP tinggal menunggu saatnya siap memenuhi kewajiban untuk datang ke Kejaksaan Negeri Jaktim atau harus dijemput paksa oleh Kejaksaan. Pihak kejaksaan sendiri kalau sampai JP pada saatnya waktu yang telah ditentukan, maka JP akan dijemput paksa.
Akankah JP kabur? Ataukah merencanakan kabur? Dirasa tidaklah. Kalau JP berani membawa masalahnya ke ranah hukum kita harus yakin bahwa JP akan konsekwen dengan resiko yang diunduhnya.