0 Pulau karang tiba-tiba muncul di tengah laut Madura

Pemilihan umum presiden (Pilpres) 2014 mempertemukan pasangan Jokowi-Jusuf Kalla dan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa bertarung di tengah gelanggang. Siapa yang bakal menjadi pemimpin Indonesia dalam lima tahun ke depan? Simak liputannya di sini.

Peristiwa alam kembali terjadi di Pulau Madura yaitu munculnya sebuah keajaiban. Boleh dibilang keajaiban boleh juga diterjemahkan sebagai peristiwa alam.
Pulau karang sepanjang 50 meter di tengah laut, tiba-tiba muncul di pesisir yang berada di Desa Labuhan, Kec Sepuluh, Bangkalan, Madura, Jawa Timur.

Penemuan ini berawal ketika pada pertengahan januari lalu, warga Desa Labuhan melihat ada gundukan pasir ditengah lautan,dikiranya tumpukan pasir itu biasa saja, tapi lama kelamaan semakin membesar sampai sebesar kapal raksasa, setelah didekati ternyata itu adalah karang yang super besar.Bentuknya aneh-aneh, ada yang seperti tengkorak manusia, ada yang berbentuk lempengan dan karang yang kecil-kecil seperti tulang belulang."

Menurut warga sekitar, sebelum cuaca ekstrem melanda Laut Jawa, pulau baru di tengah laut yang terdiri dari puluhan batu karang dengan ukuran besar dan ribuan lebih karang berukuran kecil itu, tidak pernah ada.
"Karang-karang dengan ukuran dan bentuk yang tidak lazim (tidak seperti yang biasa dilihat warga di bibir pantai) itu, muncul awal Januari lalu," kata Nur Afiah, warga Desa Labuhan, Rabu.

Fenomena alam ini, dikhawatirkan sebagai pertanda akan terjadinya petaka di kawasan sekitar. "Terus terang saja, kami, warga di sini kaget dan takut, soalnya batu berukuran besar ini sebelumnya tidak ada, tapi kenapa kok tiba-tiba bermunculan, jangan-jangan ini isyarat sesuatu," sahut Firman, warga Desa Labuhan yang lain.

Meski demikian, misteri kemunculan pulau karang yang secara tiba-tiba ini, belum bisa dibuktikan secara pasti kalau nantinya akan terjadinya bencana. Hanya saja, kekhawatiran dan berbagai opini tetap muncul di desa setempat.

Beberapa di antaranya, menganggap kalau Desa Labuhan akan segera tenggelam disapu air laut. Ada juga yang berpikir, untuk selalu waspada saja, karena bencana apapun bakal terjadi dengan munculnya pulau karang tersebut.

"Bentuk bencana itu, kita ya nggak tahu. Hanya saja kita patut waspada dan selalu istighfar, itu saja," kata Nur Afiah lagi, menimpali ucapan Firman.

Kendati memunculkan kekhawatiran dan spekulasi bernuansa mistis, warga sekitar tetap memanfaatkan keanehan pulau karang tersebut sebagai obyek wisata baru. Para nelayan di Desa Labuhan-pun, memanfaatkan perahunya untuk mengantar wisatawan lokal melihat dari dekat keunikan batu karang di pulau karang tersebut.

Cukup Rp 4 ribu per kepala, bisa mengobati rasa penasaran warga. Tak hanya warga di Pulau Madura yang berbondong-bondong ingin menyaksikan sendiri pulau karang itu, warga dari Surabaya, Sidoarjo, Gersik pun tak mau ketinggalan ingin menyaksikan fenomena alam tersebut.

 

Kumpulan Informasi Copyright © 2011 - |- Game Seru - |- Bursa Kerja